Jenis Dan Manfaat Dari Fermentasi Susu

Fermentasi Susu
Fermentasi Susu - Untuk memperpanjang daya guna, dan daya tahan simpan, serta untuk lebih meningkatkan nilai ekonomi susu, maka dilakukan teknik penanganan dan pengolahan. Salah satu upaya pengolahan susu yaitu dengan cara fermentasi susu. Dan salah satu fermentasi susu adalah yogurt. Manusia mengenal yogurt sudah sedari lama. Di kawasan Timur Tengah, yogurt merupakan salah satu makanan pokok sehari-hari, dikonsumsi seluruh masyarakat disana, dan tentunya mereka mengolah sendiri  di rumah-rumah. Mereka percaya bahkan penduduk diberbagai belahan dunia juga percaya, bahwa hasil fermentasi susu bisa memelihara kesehatan tubuh. Selain itu dipercaya bisa mencegah  dan mengobati berbagai penyakit.

Yoghurt merupakan hasil fermentasi susu tertua dan cukup terkenal di seluruh dunia. Bentuknya menyerupai bubur atau es krim dengan rasa yang agak asam. Yoghurt biasa dibuat dari susu sapi, susu kerbau,  susu kambing, serta susu kuda.

Awal mula ditemukannya Fermentasi Susu yaitu saat para musafir di padang pasir daerah Timur Tengah  membawa persediaan susu yang disimpan dalam wadah yang terbuat dari usus domba. Para musafir tersebut terkejut saat menyadari susu yang akan diminumnya itu sudah menjadi setengah padat. Ternyata susu tersebut sudah mengalami fermentasi yang diakibatkan adanya bakteri dari usus domba. Karena kehausan, para musafir  terpaksa tetap minuman susu yang sudah mengalami fermentasi tersebut. Rasanya yang lembut, asam, menyegarkan, dan lebih awet, dinggap cocok dikonsumsi oleh para musafir. Sejak saat itulah susu yang difermentasi mulai dikenal dan dipelajari, yang kemudian dikenal dengan nama yogurt.

Salah satu produk lain yang dikenal dari hasil Fermentasi Susu yaitu kefir. Di Indonesia, kefir lebih sering dibuat sendiri di rumah-rumah. Ilmu serta bahan-bahan yang dibutuhkan untuk membuat kefir oleh hampit seluruh masyarakat Indonesia diperoleh dari daerah Timur Tengah. Seperti halnya yogurt, kefir adalah salah satu minuman dari hasil fermentasi susu yang  dikonsumsi dan  dikenal sejak beribu-ribu tahun lamanya. Diyakini kefir ini berasal dari puncak-puncak bersalju di daerah perbatasan Asia dan Eropa, yaitu dari Pegunungan Kaukasus (sebelah tenggara Rusia). Minuman fermentasi susu di kawasan pegunungan tersebut dikenal dengan nama airan. Kefir pada awalnya dibuat dari susu unta. Rasa kefir yang asam seperti minuman-minuman fermentasi lainnya disebabkan adanya kandungan asam laktat yang dihasilkan oleh bakteri di dalamnya. Kefir menyerupai yogurt, namun kefir lebih encer dan gumpalan susunya cenderung lebih lembut. Disamping itu, kefir memiliki kandungan gelembung gas karbondioksida  dan juga sekitar 1% alkohol.

Semoga informasi tentang Fermentasi Susu ini bisa menambah wawasan dan pengetahuan. Dan semoga bermanfaat tentunya.



Comments

Popular posts from this blog

Begini Cara Menyimpan Susu Formula Yang Benar

Manfaat Yang Didapat Dengan Lulur Susu Kambing

Inilah Khasiat Susu Kedelai Untuk Ibu Menyusui